Senin, 13 April 2015

Biarlah Kecantikanmu Untuk Yang Halal Bagimu

Media sosial telah menjadi penghubung setiap sisi dari dunia ini, mau di bagian manapun kita semua pasti masih tetap bisa berhubungan, ya tanda kutip jika masih ada sinyal ya. Hehehehe. Sungguh media sosial menjadi sosok yang luar biasa memberi manfaat untuk orang banyak, andai aku salah satu penemu media sosial itu mungkin bakalan jadi pahala yang tidak terputus-putus. Hehehe iya karena telah mempertemukan setiap orang dari seluruh penjuru dunia.

Banyak pula hal-hal negatif yang bisa dimunculkan dari adanya media sosial ini, seperti mudahnya setiap orang untuk mengakses segala sesuatu yang tidak seharusnya, penipuan, dll. Huah memang sih segala sesuatunya ada baik dan buruknya.

Namun, yang menjadi hal menarik lainnya adalah setiap orang bisa mengetahui aktifitas orang lain dari media foto yang di upload ke akun medsosnya. Hal ini yang menjadi sebuah daya tarik saya untuk membuat suatu tulisan.

Merupakan suatu kepuasan tersendiri menampilkan suatu foto yang kita miliki yang kita rasa bagus ataupun suatu moment yang kita rasa luar biasa. Tapi banyak pula sekarang seseorang malah memamerkan paras kecantiknya ke semua orang. Emmm mungkin alangkah lebih baiknya seorang akhwat ataupun wanita tidak menampakkan kecantikannya ke semua orang. Biarkan yang halal untukmu lah yang menikmati kecantikan wajahmu. Emmm sebenarnya saya pun sulit menjelaskannya hehehe. Tapi intinya sih anugerah kecantikan yang diberikan kepadamu mungkin akan menjadi sesuatu yang lebih indah jika kau mau menjaganya, iya bisa dengan mengurangi intensitas foto selfie atau mungkin foto-foto yang tidak seharusnya yang bisa dilihat oleh semua orang.

Sungguh aku pun tidak ingin calon istriku nantinya memamerkan paras kecantikannya ke semua orang. Iya pastinya semburu dong hehehe. Iya walaupun belum ada calonnya saat ini tapi pastilah cemburu jika bakal calon istri yang akan kupilih, kecantikannya telah dinikmati oleh orang banyak. *aseeek hehehehe iya kembali lagi marilah saling mengingatkan dan tetaplah belajar untuk menjadi yang lebih baik dari sebelumnya. Iya tulisan ini merupakan bentuk kecemburuanku kepadamu yang sampai saat ini aku pun tak tahu dimana dan siapa. hehehe

Semoga bermanfaat dan dibaca olehmu seseorang yang ditakdirkan untukku *aseek hehehe.

1 komentar: