Minggu, 08 Mei 2016

Seberapa Siapkah Aku Dipinang

Seberapa siapkah aku dipinang? Mungkin tulisan itu lebih terkhusus untuk para akhwat, setelah sebelumnya tulisan "Seberapa siapkah aku meminang" untuk para ikhwan.

Seorang akhwat pada hakikatnya menanti dan menunggu akan ikhwan yang datang melamarnya. Tapi bukan berarti ia tanpa persiapan yang matang. Banyak akhwat berharap setiap harinya agar jodoh segera bertamu ke rumahnya. Tapi sudah seberapa siapkah ia untuk menjamu sang jodoh?

Pernikahan bermula dari kesiapan para calon baik ikhwan maupun akhwat, bukan semata karena ikhwan sudah melamar, maka pernikahan sudah saatnya dilaksanakan. Banyak akhwat saat ini menikah karena sang jodoh terlanjur bertamu, bahkan dipaksakan kesiapannya dengan jarak waktu yang singkat, yaitu dari khitbah menuju akad.

Teman-teman akhwat, persiapan diri ataupun perbaikan diri bukan semata karena kita sudah dikhitbah. Kalau menunggu dikhitbah lalu perbaikan diri? Emm ;$&×*@(#?#

Seorang akhwat nantinya akan menjadi ibu ataupun madrasah awal bagi generasi-generasi berikutnya. Sudah siap belum ilmu-ilmu yang harus diajarkan ke mereka nantinya? Sudah siap belum menjadi contoh bagi mereka nantinya? Sudah siap belum menjadi pendengar setia curhatan mereka? Sudah siap belum menenangkan hati suami nantinya dengan masakan-masakan terlezat sedunia *eh. -,-"

Berkarir bagi seorang ibu nantinya tidak menjadi masalah, berkarir di rumah maupun di luar rumah, yang terpenting kewajiban utama sebagai seorang ibu dan istri jangan di nomorduakan.

"Sudah siapkah aku dipinang?"

Lagi-lagi kalimat ini harus terus dingiangkan di dalam lubuk hati kita, jangan cuman berfikir,

"Kapan aku dipinang?"

Kalau memang sudah siap, insyaAllah akan ada yang bertamu untuk itu, tinggal didiskusikan dengan murabbi nya, insyaAllah dicarikan yang siap dan terbaik nantinya.

"Akhwat meminta? Pantaskah?"

Kenapa tidak pantas? Sah-sah saja kok, insyaAllah jika memang sudah siap menuju proses itu kenapa ditunda? Allah akan mendatangkan jodoh kita di waktu yang paling tepat untuk kita. :)
Perempuan yang baik pasti untuk laki-laki yang baik. Jangan cemas dan takut akan jodohmu yang mungkin saat ini belum datang, insyaAllah ia akan datang dengan persiapan sematang-matangnya, dan tunggulah ia dengan persiapanmu pula yang sematang-matangnya. :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar